Proyek Kami

Kesehatan Keluarga

Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan keluarga dampingan dalam mengatasi masalah Kesehatan, nutrisi dan meningkatkan akses untuk layanan kesehatan.

Kemandirian Keluarga

Kegiatan mendukung agar adanya peningkatan kapasitas dan kesempatan bagi semua keluarga dampingan untuk mendapatkan mata pencaharian yang stabil dan ketahanan pangan.

Kesejahteraan Keluarga

Kegiatan mendorong meningkatnya pengetahuan dan kapasitas keluarga dampingan tentang hak anak dan perempuan

Penguatan Agen Perubahan

Kegiatan-kegiatan untuk memastikan keberlanjutan proyek setelah Yasera meninggalkan komunitas.

IHELP Bali

Pulau Bali adalah tujuan wisata paling terkenal di Indonesia. Bali memiliki tingkat perkembangan ekonomi yang sangat tinggi (6,74% pada tahun 2016). Namun, tidak semua kabupaten di provinsi ini memiliki tingkat perkembangan ekonomi yang sama. Karangasem di Bali bagian timur adalah kabupaten termiskin di Bali. Indeks Pembangunan Manusia adalah 64,7 di wilayah tersebut.

IHELP Lombok

Pada tahun 2018, Yasera memutuskan Untuk memperluas ke Lombok dan telah membangun kemitraan yang kuat melalui program pengembangan masyarakat di Kecamatan Bayan, pada tahun 2018 setelah gempa dahsyat yang menghantam Kabupaten Lombok Utara

Lombok Utara adalah kabupaten termiskin di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Nusa Tenggara Barat juga berada di urutan keempat di Indonesia (setelah Papua, Papua Barat, dan Nusa Tenggara Timur) dalam kasus stunting pada anak-anak.

IHELP
Papua

Peningkatan pembangunan manusia Papua termasuk yang terendah di Indonesia (65,36 pada 2011). Jumlah bantuan tunai kepada keluarga-keluarga di Papua dapat menyebabkan ketergantungan kepada bantuan luar.


Dataran tinggi Papua hanya dapat diakses dengan pesawat terbang atau dengan jalan darat selama kurang lebih 2 hari. Keluarga di daerah ini menghadapi banyak tantangan termasuk kekurangan gizi, perawatan kesehatan yang tidak memadai, kekerasan seksual dan rumah tangga, dan tingkat prevalensi HIV yang tinggi.

IHELP
Sumba

Tiga dari 22 kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami tren peningkatan angka stunting. Tren peningkatan angka stunting di ketiga Kabupaten tersebut berdasarkan data penimbangan dan hasil pengukuran periode Februari 2022. Kabupaten Sumba Barat Daya mengalami peningkatan kasus stunting yang cukup signifikan. Pada tahun 2021 jumlah kasus stunting di Kabupaten Sumba Barat Daya sebesar 32%, dan pada Februari 2022 jumlah kasus stunting meningkat menjadi 44,3%.

Anda dapat mendukung
program-program Yasera
melalui donasi Anda.

Dukungan Bulanan

Rp 220.000
/bln

Dukungan Tahunan

Rp 2.600.000
/tahun

Usaha Kecil Berbasis Pertanian Untuk Keluarga

Rp 150.000
/keluarga

Pendidikan Vokasi Bagi Remaja

(Kelas Karakter, Komputer, Bahasa Inggris, dsb)
Rp 90.000
/remaja

Air Bersih

Rp 375.000
/keluarga

Peningkatan Nutrisi Bayi dan Balita

Rp 150.000
/keluarga